Oleh Tetri Anagret Yokhu
Ketika menikmati kudapan sore, saya berbincang bersama Bapak Rafael Ratong Hera, Dewan AMAN Daerah Nusa Bunga di Flores Bagian Timur, Region Bali Nusa.
Ia bilang bahwa untuk memperkuat posisi Masyarakat Adat agar mendapatkan pengakuan oleh negara, media itu sangat penting. Contoh beberapa kasus yang kami konsolidasikan di Nusa Bunga, khususnya seputar masalah tanah maupun sumber daya alam yang dirampas oleh negara.
Menurutnya, kesulitan kami mengadvokasi persoalan Masyarakat Adat adalah karena wartawan ada yang berani, tapi media ada yang tidak mempublikasikan berita itu. Maka, di KMAN VI, khususnya dalam pembahasan di salah satu sidang komisi, terdapat salah satu poin dari dokumen Rekomendasi yang didorong, yaitu pentingnya peran media supaya kita diakui.
Ia juga menambahkan bahwa kelemahan dari proses sidang-sidang yang alot itu, salah satunya karena banyak orang baru yang ikut sebagai peserta KMAN VI ini, kurang mengerti atau paham dengan ADRT organisasi.
***
Penulis adalah jurnalis Masyarakat Adat Papua.
